MATERI TENTANG GERAK

Gerak

1. pengertian gerak
benda dikatakan bergerak jika kedudukannya berubahterhadap suatu acuan tertentu. dengan kata lain , jarak antara benda terhadap titik acuan brubah dari waktu ke waktu.
contoh :
jka kita sedang mengendarai mobil, maka menurut difinisi di atas kita dan mobil di katakan bergerak terhadap benda-benda di sekelilingnya
jenis-jenis gerakan pada suatu benda antara lain:

•  Lintasan lurus.geraknya disebut gerak lurus
• Lintasan melingkar, geraknya disebut gerak melingkar
• Lintasan parabola, geraknya disebut gerak parabola/melengkung

2. Sifat-sifat gerak

sifat gerak suatu benda terdiri dari tiga macam,yaitu :

• Gerak relatif adalah suatu gerakan yang memperhatikan "titik acuan mana"yang dipakai gerak itu sebagai perbandingan
• Gerak nisbi atau semu adalah suatu gerakan pada benda diam yang kelihatan bergerak bila dipandang dari acuan yang bergerak.
• Gerak ganda adalah suatu gerakan pada sebuah benda yang dapat melakukan beberapa macam gerakan terhadap benda lainnya. 

3. Besaran -besaran dalam gerak
Dari contoh di atas dapat ditunjukkan adanya besaran-besaran dalam gerakan yang dijalani oleh sebuah mobil. besaran -besaran tersebut meliputi : jarak,perpindahan,laju,kecepatan,percepatan,dan waktu tempuh, dan sering di jumpai dalam kehidupan sehari-hari

• Jarak

Dalam ilmu fisika, pengertian jarak tidak berarti sama dengan perpindahan. jarak hanya menyangkut masalah nilai saja atau seberapa besar jauhnya. karena hanya memiliki nilai, maka jarak termasuk besaran skala

• Perpindahan

sedangkan perpindahan, salain memiliki nilai juga memiliki arah perpindahannya.karena perpindahan memiliki nilai dan arah maka perpindahan merupakan besaran vektor

MATERI TENTANG KAPILARITAS, TEGANGAN MUKA DAN MENISKUS

kapilaritas, tegangan muka dan meniskus

1. kapilaritas
kapilaritas adalah peristiwa naik turunnya permukaan zat dalam pipa kapiler, semakin sempit pipa kapilernya, maka akan semakin tinggi naiknya (pada air) atau semakin rendah turunnya (pada air raksa)

• gejala naiknya permukaan air disebabkan oleh adhesi antara partikel air dengan kaca > kohesi antara partikel air.
• gejala turunnya permukaan air raksa, disebabkan oleh adhesi antara partikel air dengan kaca < kohesi antara partikel air.

2. tegangan muka zat cair adalah kecendrugan permukaan zat cair untuk merengang sehingga permukaannya seperti ditutupi oleh selabut tipis yang elastis. Hal ini disebabkan olehh kohasi antara partikel zat cair.

3. meniskus merupakan kelengkungan / bentuk permukaan zat cair dalam tabung.

pada air = meniskus berbentuk cekung

pada air raksa = meniskus berbentuk cembung

MATERI TENTANG PARTIKEL ZAT

Partikel zat

• Teori atom dan melekul

menurut john Dalton, atom adalah partikel terkecil suatu zat yang tidak dapat di bagi lagi.kumpulan atom-atom dapat membentuk melekul

pada asalnya molekul terdiri dari dua jenis:

1. molekul unsur,terdiri dari dua atau lebih atom yang sama

contoh:

molekul oksigen (),fosfor(), belerang ()

2. molekul senyawa, yaitu terdiri dari dua atau lebih atom yang berbeda.

contoh:

melekul Air (), Asam sulfat (), amoniak ()

• Susunan molekul zat

Susunan partikel:

padat : teratur

cair : kurang teratur

gas : tidak teratur

Gerak partikel:

padat : terbatas 

cair : agak terbatas

gas : bebas

Gaya tarik antara partikel:

padat : Kuat

cair : tidak begitu kuat

gas :Lemah

Jenis gaya tarik menarik antara partikel zat:

kohesi : gaya tarik pada zat yang sejenis

Adhesi : gaya tarik pada zat yang tidak sejenis

MATERI TENTANG HUKUM KEKEKALAN ENERGI

Hukum kekekalan energi

Menurut levoiser,jumlah massa suatu benda sebelum reaksi sama dengan sesudah reaksi.konsep tersebut kemdian di kenal sebagai hukum kekekalan tentang zat.

Energi merupakan suatu kemampuan untuk melakukan usaha. hukum kekekalan energi, yaitu energi tidak dapat di ciptakan ataupun dimusnahkan ,tetapi energi dapat berubah bentuknya.misalna perubahan energi listrik menjadi energi kalor pada soldir,setrika listrik

Dalam teori Einstein atau kesetaraan massa dan energi :"zat dapat di rubah menjadi energi atau sebaliknya"

Dan besar energi tersebut :



keterangan :

E = energi 

m = massa (kg)

c = kecepatan cahaya 

MATERI TENTANG MASSA JENIS

Massa jenis

• Difinisi :

massa jenis suatu zat adalah massa zat persatuan volumenya.salah satu cii khas suatu benda dapat di tentukan dari massa jenisnya (kerapatan zat).secara matematis massa jenis di rumuskan :



keterangan :

 massa jenis 

m = massa benda 

V = volume benda 

catatan :

• Mengukur besarnya massa jenis

1. a.penentuan massa jenis pada zat padat :

bentuk teratur : menggunakan alat berupa neraca dan mistar

m : di peroleh dari menimbang dengan neraca

V : di peroleh dari mengukur dengan mistar lalu di hitung menurut volume masing-masing sesuai dengan bentuknya

b.penentuan massa jenis pada zat padat di dalam gelas ukur yang berisi air :

bentuk teratur : menggunakan alat berupa neraca dan mistar



m = di peroleh dari menimbang dengan neraca

V1 = Volume air setelah benda di masukkan ke dalam gelas ukur

V2 = Volume air sebelum benda di masukkan ke dalam gelas ukur


2.penentuan massa jenis pada zat cair :



 massa gelas ukur yang berisi zat cair

 massa gelas ukur

V = volume zat cair

MATERI TENTANG ZAT SERTA WUJUDNYA

Zat serta wujudnya

• Pengertian zat :

Zat di definisikan sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang. zat dapat berwujud padat,cair, dan gas. ketiga zat itu memiliki khas masing-masing yaitu :

padat : memiliki bentuk tetap dan volume tetap

cair : memiliki bentuk yang berubah-rubah dan volume tetap

gas : memiliki bentuk yang berubah-rubah dan volume yang berubah-rubah tergantung terhadap tempat yang di tepatinya

perubahan-perubahan wujud zat dapat berupa :

menguap : perubahan dari wujud zat cair menjadi gas

mengembun : perubahan dari wujud zat gas menjadi cair

membeku : perubahan dari wujud zat cair menjadi padat

mencair : perubahan dari wujud zat padat menjadi cair

menyublim : perubahan dari wujud zat padat menjadi gas atau sebaliknya perubahan dari wujud zat gas menjadi padat

MATERI TENTANG BESARAN DAN SATUAN

Besaran  dan Satuan

• pengertian :

Besaran adalah sesuatu yang dapat di ukur dan dapat di tentukan harga atau nilainya sedangkan satuan adalah sesuatu yang digunakan untuk menentukan atau menyatakan ukuran besaran,contoh (cm),(kg),(N) dan lain-lain.

Macam-macam besaran ;

1. Besaran Pokok  
2. Besaran turunan

• Besaran pokok :

Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu.

Berikut adalah 7 besaran pokok :

• Besaran turunan :

Besaran turunan adalah besaran-basaran yang dapat diturunkan dari besaran pokok,contoh (m/s),(Kg m/s) dan lain-lain

• Sistem satuan :

sistem metrik merupakan sistem satuan yang pemakaiannya milai diresmikan secara internasional sejak tahun 1889.sistem satuan ini dikenal juga dengan sistem internasional (SI)

SI dibedakan menjadi:

1. sistem mks,yaitu meter ,kilogram,dan sekon
2. sistem cgs,yaitu centimeter,gram, dan sekon

• Pengukuran : 

panjang:

mistar, dengan ketelitian sampai +- 0.5 milimeter

meter klos,dengan ketelitian sampai 0.5 milimeter

jangka sorong,dengan ketelitian sampai 0.1 milimeter

micrometer,dengan ketelitian sampai+- 0.1 milimeter

Massa :

Timbangan

naraca o-haus

naraca lengan

Waktu :

arloji biasa

stop wacth

jam atom cesium

MATERI TENTANG MOMENT COUPLE

Moment adalah kecendrugan benda untuk berputar

couple adalah dua yang berlawanan

jadi ;

moment couple adalah kecendrugan dua gaya yang berlawanan untuk berputar

pada persoalan di atas maka moment couple pada titik A adalah?











keterangan :

 moment total (Nm)

 momen terhadap gaya ke 2 (Nm)

 moment terhadap gaya ke 1 (Nm)

 gaya (N)

 jarak terhadap titik (m)

MATERI VEKTOR

Vektor adalah skala yang menunjukkan arah dan besaran,contoh gaya,kecepatan,percepatan dan lain-lain ...

Notasi fektor : ,.....

Dalam matematika Vektor : 

Panjang suatu vektor dapat ditentukan dengan : 

Vektor dapat di pindah-pindah asal nilai dan arahnya sama

contoh :

SOAL TENTANG GAYA GESEKAN

sebuah bola mengliding di sebuah meja denga percepatan 20   , dan mengalami gesekan kinetis antara bola dengan meja sebesar 3 N sehingga mengahabat gerakan si bola,diketahui bahwa massa bola 10 kg maka tentukan koefisien gesekan kinetis?

Dik :

a = 20 

fg = 3 N

m = 10 kg

Dit :

berapa koefisien gesekan?....

SOAL TENTANG HUKUM NEWTON 2

1. Dua buah balok yang di letakkan sedemikian rupa :

pada persoalan di atas sistem akan bekerja ke bawah,pertannyaannya berapakah percepatannya bila gaya gesekan antara benda dengan bidang di abaikan?

   persamaan (1)

   Persamaan (2)

substitusi persamaan (1) ke (2)